Posts

Showing posts from January, 2018

RANGKUMAN MATERI DAN CONTOH SOAL DINAMIKA PARTIKEL HUKUM NEWTON

Image
salam damai bagi kita semua, artikel berikut semoga dapat membantu belajar fisika terutama bab dinamika partikel: tentang jenis jenis gaya, serta dilengkapi dengan contoh soal dan pembahasan rangkuman rumus : keterangan: Gaya Gesek : (fg) dengan  Arah selalu berlawanan gerak benda                            Besarnya fg =  m  . N                                                                          m  (koefisien gesek)              m s (benda diam) mk  (benda bergerak) Variasi : Contoh soal        1.           Perhatikan gambar berikut! Jika sistem benda bergerak, gaya gesekan antara balok dan lantai masing-masing sebesar 2 N dan percepatan benda 2 m/s 2 , besar tegangan tali pada kedua balok tersebut adalah …N.       A.      64       B.       32       C.       16       D.      10       E.       6 Jawaban: E Diketahui:                 Ditanyakan:  T Jawab: Percepatan yang terjadi pada kedua benda sebagai berikut.   Tegangan tali pada balok dapat ditentukan dengan persamaan berikut. J

RANGKUMAN MATERI DAN CONTOH SOAL MOMENTUM DAN IMPULS

Image
momentum, impuls dan tumbukan part 1 (rangkuman materi dan contoh soal) by: fisika sekolah madrasah blog .  MOMENTUM ( p ) rumus momentum p = m . v IMPULS ( I ) rumus impuls I = F .  Δ t I = m .  Δ v = m . (v - v') koefisien restitusi ( e ) - rumus koefisien untuk bola yang memantul dari ketinggian h - rumus koefisien restitusi untuk benda yang kecepatannya (v) berubah setelah pantulan TUMBUKAN Jenis – jenis  tumbukan : 1.       Tumbukan lenting sempurna Berlaku : a.    Hukum Kekekalan Momentum m A V A  + m B V B  = m A V A ’ + m B V B ’ b.    Hukum Kekekalan Energi Kinetik   1/2  m A .  V A 2   +  ½  m B V B 2  =  ½  m A V A ’ +  1/2    m B V B ’ c.    Koefisien Restitusi trik dalam soal: untuk tumbukan lenting sempurna gunakan dua rumus berikut: Rumus 1: m 1 . v 1 + m 2 . v 2 = m 1 . v 1 ' + m 2 . v 2 ' Rumus 2: v 2 – v 1 = v 1 ' – v 2 '   2.   Tumbukan lenting sebagian Berlaku : a.    Hukum Kekekalan Momentum m A  V A  + m B  V B  = m A  V A ’ + m B  V B ’ b.